Tinggi Iman, Tinggi Ilmu, Tinggi Pengabdian...

Kamis, 06 Maret 2014

KENAPA HARUS DI GMKI?

                           
a.       GMKI sebagai organisasi Nirlaba
NIRLABA secara sederhana berarti tidak mencari laba (non profit oriented). Namun, bukan berarti tidak ada aktifitas pencarian dana. Dalam prakteknya, Nirlaba boleh juga MENCARI DANA SEMATA-MATA UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN ORGANISASI secara ekonomi. Strategi pencarian dana di GMKI sangat membutuhkan kreatifitas dan kebersamaan TANPA MENGHILANGKAN NILAI-NILAI PELAYANAN KEKRISTENANNYA. Di GMKI, upaya yang pernah/bisa/sering dilakukan dalam pencarian dana adalah sebagai berikut:
a.        Bernyanyi di café/restoran/kaki lima (bukan dijalanan atau dalam angkutan)
b.        Bernyanyi di gereja/pertemuan orang Kristen
c.        Membuat beragam cendramata yang bernuansa GMKI/keKristenan/Prularisme
d.        Mengumpulkan pakaian bekas yang layak pakai dan di obral di pasar
e.        Berpartisipasi dalam kegiatan perayaan (natal/paskah se-Kota)
f.         Menerbitkan buku
g.        Membantu senior dalam mengoptimalkan pekerjaannya
h.        Uang kos-kosan dari penghuni sekretartiat GMKI
i.         Donator tetap dan bulanan dari senior GMKI

NOTE:
GMKI tanpa dana maka akan stagnan. Pencarian dana tanpa kreatifitas dan kebersamaan akan membebani pelakunya. Kebersamaan tanpa orang banyak akan sia-sia.


b.      GMKI sebagai organisasi Kader
KADER adalah mereka yang MAU BERPROSES atau di kader dengan pendidikan kadernya. Seorang kader ditempa untuk MEMILIKI KEPRIBADIAN BAIK DAN JIWA KEPEMIMPINAN YANG MILITANT. Jiwa kepemimpinan harus dapat dirasakan, dilihat dan diteruskan sehingga membawa dampak kepada yang lain. Kepemimpinan bukan berkutat pada persoalan status jabatan atau wewenang melainkan lebih kepada pengaruh dan wibawa. Jabatan hanya sarana pendukung. KADERISASI adalah Proses Pergantian Dan Pembaharuan. Ibarat runutan tangga yang menanjak, demikian kaderisasi itu dipolakan. Seorang kader minimal harus menguasai:
a.        Visi-misi, azas dan tujuan organisasi
b.        Program kerja dan penatalayanan organisasi
c.        Arti dan dampak kepemimpinan dalam organisasi
d.        Implementasi kepemimpinan dalam lingkup yang luas

NOTE:
           GMKI butuh kader yang militan bukan kader yang instan

c.       GMKI sebagai organisasi PELAYANAN
Mau tidak mau, suka tidak suka, GMKI hadir untuk melayani. Melayani bukan harus dibawah, melayani intinya perduli dan berbuat. GMKI bergerak HANYA di 3 medan pelayanannya (Gereja + Masyarakat + Perguruan tinggi).  Ke3 medan itulah sebagai wadah untuk mengaktualisasikan diri dan tempat mengimplementasikan ilmu kepemimpinan dan keorganisasian selama di tempa di GMKI. Karena itu, menjadi seorang pelayan pun harus ada persiapan, pelatihan dan ketekunan. Dalam struktur organisasinya, Ketua bukan untuk dilayani, melainkan justru harus lebih melayani (menjadi teladan). Pengurus (BPC) bukan untuk dilayani melainkan  untuk merencanakan strategi untuk memberikan pelayanan yang baik dan berimbang. Ketua bukanlah seorang kepala / direktur. Jikalau seorang kepala/direktur dapat mengambil keputusan secara sepihak, maka seorang ketua hanya dapat memberikan alternative keputusan. Dan keputusan hanya ada ditangan seluruh BPC (collectif collegial). Satu tangan hanya berguna untuk meberi salam hormat. Tapi dua tangan dapat memberi pelayanan terhormat. Artinya, untuk melayani tidak akan berhasil optimal jika dikerjakan secara perseorangan, namun harus secara kolektif dan kebersamaan.

NOTE:
Melayani adalah tuntutan wajib dari kehadiran GMKI. Jiwa melayani itu bukan dipaksakan atau diperintahkan melainkan nafas hidup dari GMKI itu sendiri.

d.      GMKI sebagai organisasi KEPEMUDAAN
Organisasi Kepemudaan (OKP) adalah bagian dari ormas didalam pemerintahan. Peranannya untuk mensupport upaya pemerintah dalam memenuhi hak rak yatnya secara adil dan merata. OKP bukan LSM, sehingga usaha utamanya bukan mengumpulkan data atau surveyor, melainkan mengumpulkan fakta dan menyampaikan fakta untuk menjadi bahan perhatian bersama.Pemerintah adalah mitra dan bukan atasan. Sehingga, partai politik apapun yang berkuasa di pemerintahan tidak ada pengaruh apapun terkait dengan kesinambungan usaha organisasi GMKI. Karena itu sekali lagi, GMKI sebagai OKP harus berbaur dengan pemerintah. 

NOTE:

     GMKI bukan organisasi politik praktis, tapi GMKI bukan anti politik.Politik akan baik jika diperlakukan baik demikian sebaliknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Post